Liputankepri.com, KARIMUN – Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia-Persatuan Guru Republik Indonesia (IGTKI-PGRI) Kabupaten Karimun menggelar Konferensi ke II di Gedung Nasional, Jalan Yos Sudarso, Kecamatan Karimun, Rabu (29/11/2017).
Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Bupati Karimun, Aunur Rafiq, yang di sejalankan dengan peringatan HUT IGTKI-PGRI ke 67 mengambil tema “IGTKI-PGRI Bersatu Membangun Organisasi Profesi Mandiri dan Berkualitas dalam mewujudkan Guru Profesional Yang Kuat, Bermartabat dan Mendukung Wajib PAUD Usia 5-6 Tahun”.
Ketua pelaksana Konferensi II PGTKI-PGRI Kabupaten Karimun, Rumijati mengatakan, selain memperingati HUT IGTKI ke 67, Konferensi ke II IGTKI-PGRI Kavupaten Karimun kali juga melakukan pemilihan pengurus periode 2017-2022.
“Tujuan dilaksanakan kegiatan ini selain memperingati HUT IGTKI yang ke-67 dirangkaikan pula dengan Konferensi ke II IGTKI-PGRI Kabupaten Karimun, serta melakukan pemilihan pengurus periode 2017-2022 yang dihadiri peserta sebanyak 100 orang,” kata Rumijati
Sementara itu, Ketua IGTKI Provinsi Kepri, Fariyanti mengharapkan, IGTKI-PGRI Karimun kedepan mampu meningkatkan kerja keras, komitmen dan edukasi yang tinggi, guna meningkatkan mutu pendidikan anak bangsa di masa yang akan datang.
“Kedepan marilah bersama-sama menanamkan sikap displin, melalui psikologi serta perkembangan yang menyangkut pendidikan. Diharapkan nantinya memiliki kopetensi dan betul-betul mencetak keterampilan bagi anak didik,” ucap Feriyanti
Sementara itu, Bupati Karimun, Aunur Rafiq mengharapkan, melalui konferensi kali ini dapat membentuk kepengurusan IGTKI yang dapat meningkatkan semangat para guru TK yang ingin menjadikan IGTKI ini sebagai organisasi profesi yang profesional, kuat dan mertabat melalui program kerja yang di laksanakan.
“Dengan harapan kepada pengurus yang baru nanti dapat mewujudkan semangat baru dan menjadikan IGTKI sebagai organisasi profesi yang memiliki kwalitas yang baik, profesionalisme, kuat dan bermartabat. Selain itu dapat menyusun program kerja kedepan untuk PAUD dan TK,” kata Rafiq. (cp)